Gugus Pelindung
Organik
sintesis merupakan ilmu yang memudahkan kimiawan melakukan peniltian dalam
sintesis senyawa organik. Perkembangan ilmu ini disebabkan pengetahuan struktur
suatu senyawa menjadi terbuka setelah diperkenalkan cara-cara mengidentifikan
sisenyawa organic dan berkembangnya bahan lama yang sangat pesat.Teori yang
menunjang semakin berkembangnya organic sintesisa dalam pendekatan diskoneksi.
Gugus
pelindung atau gugus proteksi adalah suatu gugus
fungsional yang digunakan untuk melindungi gugus tertentu
supaya tidak turut bereaksi dengan pereaksi atau pelarut selama
proses sintesis kimia berlangsung. Gugus
pelindung tersebut ditambahkan ke dalam molekul melalui modifikasi kimia pada
suatu gugus fungsi untuk mencapai kemoselektivitas pada reaksi kimia selanjutnya.
Gugus ini memainkan peranan penting dalam sintesis
organik multitahap.
Dalam
sintesis masalah kemoselektivitas seringkali ditemukan. misalkan,molekul yang
akan direaksikan mengandung dua gugus fungsi yang reaktif padahalkita hanya
menginginkan salah satu dari kedua gugus fungsi tersebut yang bereaksi. Salah
satu cara untuk mengatasi permasalahan ini adalah dengan menggunakan gugus
pelindung. Senyawa ketoester (1) mengandung dua gugus karbonil yang berbeda
kereaktifannya. Gugus karbonil keton kereaktifannya lebih tinggi dibandingkan
karbonil ester, karenanya jika senyawa tersebut direduksi akanmenghasilkan
alkohol (2) bukan alkohol (3). Untuk mereduksi ester menjadi alkohol, lazimnya
digunakan LiAlH4 dan NaBH4 sebagai reduktor. Namun produk yangdihasilkan
masih dominan kearah alkohol (2) karena faktor kereaktifan. Agar alkohol yang
dihasilkan adalah alkohol (3), gugus karbonil keton harus dilindungi dulu(misalnya
diubah menjadi asetal).
Gugus pelindung
harus memenuhi sejumlah persyaratan, antara lain :
·
Mudah
untuk direaksikan, tanpa generasi pusat stereogenik baru, dan mudah untuk
dihilangkan;
·
Memiliki
minimal fungsi tambahan untuk menghindari tempat lanjut reaksi;
·
Membentuk
turunan kristal dengan reaksi yang tinggi sehingga hasil yang dapat dengan
mudah dipisahkan dari produk samping;
·
Tidak
mengganggu reaksi yang dilakukan sebelum dihilangkan;
·
Dapat
dibelah dalam berbagai kondisi termasuk solvolisis dasar, asam, logam berat,
ion fluorida, eliminasi reduktif, eliminasi, hidrogenolisis, oksidasi, reduksi
melarutkan logam, substitusi nukleofilik, transisi katalis logam, cahaya dan
enzim;
·
Harus
tetap melekat sepanjang sintesis dan mungkin dihapus setelah selesai sintesis;
Gugus
pelindung alkohol
Proteksi gugus alkohol dapat
dilakukan dengan menggunakan:
·
Asetil (Ac) –
dihilangkan dengan asam atau basa (lihat gugus asetoksi).
·
Benzoil (Bz) –
dihilangkan dengan asam atau basa, lebih stabil dibanding gugus Ac.
·
Eter metiltiometil –
dihilangkan dengan asam.
·
Pivaloil (Piv) –
dihilangkan dengan asam, basa atau agen pereduksi. Secara umum lebih stabil
dibanding gugus pelindung asil lainnya.
·
Tetrahidropiranil (THP)
– dihilangkan dengan asam.
·
Tetrahidrofuran (THF)
- dihilangkan dengan asam.
·
Tritil (trifenilmetil,
Tr) – dihilangkan dengan asam and hidrogenolisis.
·
Eter Silil (salah
satu yang populer termasuk eter trimetilsilil (TMS), tert-butildimetilsilil
(TBDMS), tri-iso-propilsililoksimetil (TOM), dan triisopropilsilil (TIPS)) –
dihilangkan dengan asam atau ion fluorida. (seperti NaF,
TBAF (tetra-n-butilamonium fluorida, HF-Py, atau
HF-NEt3)). Gugus TBDMS dan TOM digunakan untuk proteksi gugus 2'-hidroksi dalam
nukleosida, umumnya dalam sintesis oligonukleotida.
·
Eter
metil – pembelahan dengan TMSI dalam diklorometana atau asetonitril atau
kloroform. Sebuah metode alternatif untuk membelah metil eter adalah BBr3 dalam
DCM
·
Eter
etoksietil (EE) – pembelahan lebih trivial dibanding eter sederhana misalnya
dalam 1N asam klorid dan lain-lain.
Gugus
pelindung amina
·· Trifluoroacetamide
·
tert-Butoxy
carbamate (Boc)
·· Benzyloxy carbamate (CBz)
·
Acetamide
(Ac)
·
Formamide
·
Methyl
carbamate
·
4-Methoxybenzenesulfonamide
·
Benzylamine
(Bn)
·
1-Chloroethyl
carbamate (ACE)
Gugus Pelindung
phenols
·
Triisopropylsilyl
ether (TIPS)
·
tert-Butyldimethylsilyl
ether (TBS, TBDMS)
·
Methyl ether
·
Benzyl ether
(Bn)
·
Methoxymethyl acetal (MOM)
·
[2-(Trimethylsilyl)ethoxy]methyl
acetal (SEM)
Gugus Pelindung
carboxylic acids
· · Methyl ester
·
Benzyl
ester
Gugus
Pelindung aldehydes and ketones
·
Dimethyl
acetal
·
Ethylene
glycol acetal
·
Neopentyl
glycol acetal
·
Trimethylsilyl
cyanohydrin
·
1,3-Dithiane
·
Diethyl
acetal
1,3-Dithiolane
Gugus Pelindung
sulfonamides
tert-Butoxy
carbamate (Boc)
Gugus Pelindung
1,2-Diols
·
Acetonide
·
Benzaldehyde
acetal
·
Carbonate
Gugus Pelindung
Acetylenes
·
Trimethylsilane
(TMS)
Gugus Pelindung Indoles
·
tert-Butoxy
carbamate (Boc)
·
N-(4-Methoxybenzyl)indole
(PMB)
·
Methoxymethyl
aminal (MOM)
·
1-Chloroethyl
carbamate (ACE)
Dengan
Adanya gugus pelindung diharapkan dalam melakukan sintesis senyawa dengan baik
dan sesuai harapan penelitian. Gugus pelindung umum digunakan dalam pekerjaan
laboratorium skala kecil dan pengembangan awal dalam proses produksi industri
karena penggunaannya akan menambah tahapan reaksi dan biaya material pada
proses tersebut. Namun, ketersediaan unit dasar pembangun kiral yang murah
mampu menanggulangi tambahan biaya tersebut (misalnya asam sikimat untuk oseltamivir).
"kamu
hidup Bukan hanya Sendiri, Tapi kamu hidup dengan Perlindungan Allah dan orang
Disekitarmu"-RIQ_
Sumber
:
Amandatie.
Buku pegangan mahasiswa kimia organik sintesis. FMIPA.UNY.
http://www.masterorganicchemistry.com/2015/06/17/protecting-groups-for-alcohols/
http://www.synarchive.com/protecting-group/
https://id.wikipedia.org/wiki/Gugus_pelindung
https://www.scribd.com/doc/43727624/Bab-v-Gugus-Pelindung
wuts
peter. 2006.Protective Groups In Organic Synthesis.citation